Walikota Surabaya bersama anggota KIM penerima penghargaan. |
Pada hari Sabtu 6 Januari 2024 sejak
kisaran pukul 09.45, perlahan namun pasti kursi di ruang pertemuan Sawunggaling
milik Pemerintah kota Surabaya mulai terisi satu-persatu dengan kedatangan
anggota KIM kota pahlawan. Wajah-wajah segar nan sumringah khas Kader Surabaya
Hebat, yang jumlahnya hampir 500 orang memenuhi ruangan di lantai 6 Jalan Jimerto
25-27 Genteng, Surabaya. Bertajuk Silaturahmi
Walikota dengan KIM kota Surabaya, acara yang digagas Dinas Kominfo Kota
Surabaya sangat riuh adanya. Hampir seluruh anggota KIM dari 153 kelurahan
hadir, baik secara perorangan maupun berkelompok (2 - 3 orang, red) Acara yang
diperuntukkan bagi pegiat informasi Masyarakat se-Surabaya berlangsung guyup.
Sejatinya acara ini akan dilangsungkan pada
Sabtu 16 Desember 2023, namun karena Pak Walikota ada aral kala itu
sehingga acara kemudian diundurkan menyesuaikan jadwal senggang Cak Eri
Cahyadi, sebutan akrab Walikotane BONEK.
Sesuai Peraturan Menteri Komunikasi dan
Informatika Republik Indonesia nomor 8 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan urusan
pemerintahan konkuren bidang komunikasi dan informatika, pada Bab
II sub urusan informasi dan
komunikasi publik bagian kesembilan tentang kemitraan dengan pemangku
kepentingan. Dalam Pasal 16 ayat 1 dijelaskan Dinas (komunikasi dan
informatika, red.) melaksanakan kemitraan dengan pemangku kepentingan (sebagaimana
dimaksud dalam pasal 4 ayat (2) huruf h). Kemudian pada ayat 2, berbunyi pemangku
kepentingan (sebagaimana dimaksud pada ayat 1) antara lain:
a. Kelompok
Informasi Masyarakat (KIM, red.);
b. Kelompok
Media Tradisional;
c. Komunitas
Pembuat Konten Positif; dan
d. Kelompok Strategis.
Sebagai
pengejawantahan dari peraturan Menkominfo diatas terjadilah kolaborasi dan
sinergitas antara Diskominfo kota dengan anggota KIM Surabaya, bentuknya adalah
aktifitas diseminasi informasi dua arah antara Dinas mewakili Pemerintah dengan
KIM yang warga kota. Kami contohkan tentang adanya kebijakan dari pemerintah
kota untuk tidak lagi melaksanakan program permakanan warga miskin, yatim piatu
dan lansia, dengan APBD Surabaya. Karena menjadi bahasan hangat selama akhir
tahun 2023 kemarin, beberapa kali di grup-grup warga kawan-kawan KIM lokal
wilayah (baca Jambangan, red.) menjelaskan bahwa belanja program permakanan
yang sebelumnya menggunakan APBD kota dialihkan menggunakan APBN (dana dari
Kementerian Sosial). Meskipun masih belum cukup mengurangi kegaduhan publik, penjelasan
kawan-kawan KIM secara umum di wilayah kota maupun di tingkat kecamatan (Jambangan
- khususnya yang menjadi wilayah tugas kami, red) cukup meredam kekhawatiran
warga.
Eri yang suksesor Tri Risma Harini,
mengucapkan terima kasih secara khusus kepada seluruh anggota KIM sebagai
bagian dari Kader Surabaya Hebat. Karena membantu menurunkan angka stunting yang
menurut data dari Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan
(Kemenkes) RI, prevalensi angka stunting di Kota Pahlawan menurun secara
signifikan. Pada tahun 2021, prevalensinya mencapai 28,9 persen ( 6.722
balita), di 2022 signifikan menurun hingga ke angka 4,8 persen (923
balita). Keberhasilan ini tak lepas dari kerja keras antar Perangkat
Daerah (PD) di lingkup pemkot. “Bukan hanya kerja keras PD, kecamatan dan
kelurahan saja, tetapi juga melibatkan semua unsur. Mulai akademisi, perguruan
tinggi hingga para Kader Surabaya Hebat (KSH) dan Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM) (sesuai pernyataan Kadinkes Kota Surabaya, 2023 lalu). Sebagai respon
positif terhadap kinerja baik anggota KIM, Walikota berkenan menyerahkan
penghargaan kepada 29 anggota KIM kota Surabaya dari berbagai wilayah kota
Surabaya.
Nama-nama anggota KIM tersebut adalah : Anis Sofyan, Soehely, Catur Setyawati, Noor
Rochimah, Janan, Tri Bagus Wahyudi, Tri Eko Sulistiowati, Mahfud
Hidayat, Mikhael Markus, Lailatul Ilmia, Zainuddin, Tasrief Hakim, Suharto
Ahmad, Anindya Cynthia Budianti, Supriyanto, Rizki
Rahmadiyanti, Yanuar Yudhatama, Abdul Hakim Amrudin, Aminullah, Anof
Krisdianto, Zakary Anthoni, Margaretha Ira Kristianti, Rino Sudibyo, Brahmastagiri,
Shodiq Mahfudz, Edwin Murdani, Sumargo Hartanto, Abdul Rochman dan Bobbin Nila Prasanta Yudha, dimana dua nama terakhir adalah warga kecamatan Jambangan. Diskominfo
menyerahkan piagam penghargaan atas kontribusi para relawan informasi ini
karena membantu pemerintah mejadi pengurus forum KIM kota, pada periode tahun
2015-2024. Seusai acara Ketua Forum KIM kota Surabaya, Anis Sofyan yang duduk
berdampingan dengan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Diskominfo
Kota Surabaya, M. Fikser mengucapkan
terima kasih dan permintaan maaf kalau ada kekurangan maupun kesalahan. (cakBON)
** juga dipublikasi sesuai tulisan pegiat KIM kelurahan Karah
0 comments:
Post a Comment